Mayoritas sepakat bahwa digitalisasi sudah menjadi kebutuhan wajib setiap individu pun bisnis. Faktanya, efisiensi seringkali cukup sulit dicapai ketika harus melakukan rekrutmen untuk full-time software engineer. Oleh karena itu, outsource akhirnya menjadi pilihan.
Jika perusahaan anda mengambil langkah ini, maka 1 tujuan yang harus dicapai, mencari penyedia outsource pengembang aplikasi terbaik dan tidak rugi karena mereka. Banyak perusahaan yang kini melakukan outsource terhadap tim pengembang aplikasi mereka karena 3 hal umum berikut :
- Produk akan dikembangkan oleh tim berpengalaman yang sangat memahami teknologi modern
- Perusahaan akan dapat fokus ke “core” bisnis
- Anda akan menghemat waktu dan uang (tentunya tidak untuk jangka pendek, tapi untuk jangka panjang terkait quality, efisiensi akan sangat terasa)
Mau tidak mau, anda perlu menyaring sekian banyak penyedia software outsource yang sejalan dengan kebutuhan internal bisnis, dan kualitasnya sesuai ekspektasi anda. Meskipun tugas tadi tidak mudah, anda tetap harus melakukan riset secara dalam. Tapi setidaknya beberapa pengetahuan ini bisa mempermudah anda dalam memilih :
Expertise Harus Menjadi Poin Utama
Tim terpilih harus punya keahlian mendalam terkait hal yang perusahaan anda butuhkan. Alasannya simple, kita jauh lebih mudah bekerja dengan orang yang memang sudah expert di bidangnya. Untuk memastikannya, kita bisa melihat dari sisi teknologi, code, dan pengetahuan menyeluruh soal apa yang menjadi concern bisnis. Terkait expertise, berikut 5 hal yang bisa anda pertimbangkan:
- Website, bagaimana penampilannya, dan apakah mudah digunakan
- Portofolio, seberapa berkualitas kliennya?
- Technology, sejauh mana pengembangan teknologi yang dapat diberikan
- Team, apakah tim mereka menyediakan full services meliputi design, development, testing, project management, dan support.
- Blog, bagaimana advancement mereka dalam pengembangan aplikasi
Future Proof as Possible
Penyedia layanan software tidak berkualitas akan memberikan saran pengembangan yang tidak optimal untuk terus mengais uang dari perusahaan anda. Tentunya hal ini harus disadari dan sebisa mungkin dihindari. Pastikan aplikasi telah teruji se future-proof mungkin demi meningkatkan efisiensi perusahaan anda.
Cari Tahu Cara Kerja Mereka
Banyak penyedia layanan software yang mensiasati pengerjaan untuk mengambil keuntungan lebih banyak. Maka dari itu, anda perlu tahu terlebih dahulu seperti apa proses bekerja mereka. Tim yang baik akan melakukan pekerjaannya seefisien mungkin dengan waktu yang tidak terlalu lama. Pastikan juga ada transparansi dalam proses bekerjanya seperti penyediaan dashboard development, penyediaan tools project management, dan hal lainnya.
Pastikan Background Leadernya Baik
Memilih penyedia layanan outsource dengan leader yang menginspirasi dan konsekuen terhadap segala pernyataannya akan membawa perusahaan anda menuju sukses. Ketika timnya melenceng, sang leader nantinya yang akan mengarahkan sehingga tim outsource selalu berada di peak performance mereka dalam mengembangkan aplikasi.
Tes Pola Komunikasi dengan Customer
Salah satu penyebab frustasi dikarenakan pola komunikasi yang tidak terjalin baik. Seperti kurang tanggap terhadap pengaduan konsumen, penyelesaian bug hingga berminggu, dan masih banyak hal lain. Persoalan tadi nantinya akan menghambat proses development yang tentunya anda tidak mau ini terjadi, bukan.
Balik lagi, untuk mengevaluasi dan memilih tim outsource, anda punya kewenangan untuk menentukan kriteria sendiri. Namun, dengan 5 uji kelayakan di atas, harapannya anda mudah menentukan parameter perusahaan dalam memilih tim outsource pengembang aplikasi terbaik.
Sebagai penyedia layanan outsource pengembang aplikasi, Vascomm sangat menjaga hal esensial guna mengoptimalkan kualitas aplikasi yang kami kembangkan dengan harga terbaik. Tidak berhenti di pengembangan aplikasi, kami juga berusaha sekuat tenaga untuk menciptakan “bright solution” sesuai dengan kebutuhan bisnis anda.
Baru-baru ini, Vascomm mengenalkan layanan baru yang fokus pada penyediaan talenta digital. Ada 3 pilihan yang bisa diambil oleh perusahaan, yaitu sistem sharing talent, talent outsource, dan talent squad. Apa dan bagaimana skema dari masing-masing tadi, artikel selengkapnya bisa didapkan dari laman TalentGo