Sedang Mencari Tenaga Outsource Pengembang Aplikasi? Lakukan Uji Kelayakan ini Dulu.

Sedang Mencari Tenaga Outsource Pengembang Aplikasi? Lakukan Uji Kelayakan ini Dulu!

Mayoritas sepakat bahwa digitalisasi sudah menjadi kebutuhan wajib setiap individu pun bisnis. Faktanya, efisiensi seringkali cukup sulit dicapai ketika harus melakukan rekrutmen untuk full-time software engineer. Oleh karena itu, outsource akhirnya menjadi pilihan.

Jika perusahaan anda mengambil langkah ini, maka 1 tujuan yang harus dicapai, mencari penyedia outsource pengembang aplikasi terbaik dan tidak rugi karena mereka. Banyak perusahaan yang kini melakukan outsource terhadap tim pengembang aplikasi mereka karena 3 hal umum berikut :

  • Produk akan dikembangkan oleh tim berpengalaman yang sangat memahami teknologi modern
  • Perusahaan akan dapat fokus ke “core” bisnis
  • Anda akan menghemat waktu dan uang (tentunya tidak untuk jangka pendek, tapi untuk jangka panjang terkait quality, efisiensi akan sangat terasa)

Mau tidak mau, anda perlu menyaring sekian banyak penyedia software outsource yang sejalan dengan kebutuhan internal bisnis, dan kualitasnya sesuai ekspektasi anda. Meskipun tugas tadi tidak mudah, anda tetap harus melakukan riset secara dalam. Tapi setidaknya beberapa pengetahuan ini bisa mempermudah anda dalam memilih :

  1. Expertise Harus Menjadi Poin Utama

Tim terpilih harus punya keahlian mendalam terkait hal yang perusahaan anda butuhkan. Alasannya simple, kita jauh lebih mudah bekerja dengan orang yang memang sudah expert di bidangnya. Untuk memastikannya, kita bisa melihat dari sisi teknologi, code, dan pengetahuan menyeluruh soal apa yang menjadi concern bisnis. Terkait expertise, berikut 5 hal yang bisa anda pertimbangkan:

  • Website, bagaimana penampilannya, dan apakah mudah digunakan
  • Portofolio, seberapa berkualitas kliennya?
  • Technology, sejauh mana pengembangan teknologi yang dapat diberikan
  • Team, apakah tim mereka menyediakan full services meliputi design, development, testing, project management, dan support.
  • Blog, bagaimana advancement mereka dalam pengembangan aplikasi
  1. Future Proof as Possible

Penyedia layanan software tidak berkualitas akan memberikan saran pengembangan yang tidak optimal untuk terus mengais uang dari perusahaan anda. Tentunya hal ini harus disadari dan sebisa mungkin dihindari. Pastikan aplikasi telah teruji se future-proof mungkin demi meningkatkan efisiensi perusahaan anda.

  1. Cari Tahu Cara Kerja Mereka

Banyak penyedia layanan software yang mensiasati pengerjaan untuk mengambil keuntungan lebih banyak. Maka dari itu, anda perlu tahu terlebih dahulu seperti apa proses bekerja mereka. Tim yang baik akan melakukan pekerjaannya seefisien mungkin dengan waktu yang tidak terlalu lama. Pastikan juga ada transparansi dalam proses bekerjanya seperti penyediaan dashboard development, penyediaan tools project management, dan hal lainnya.

  1. Pastikan Background Leadernya Baik

Memilih penyedia layanan outsource dengan leader yang menginspirasi dan konsekuen terhadap segala pernyataannya akan membawa perusahaan anda menuju sukses. Ketika timnya melenceng, sang leader nantinya yang akan mengarahkan sehingga tim outsource selalu berada di peak performance mereka dalam mengembangkan aplikasi.

  1. Tes Pola Komunikasi dengan Customer

Salah satu penyebab frustasi dikarenakan pola komunikasi yang tidak terjalin baik. Seperti kurang tanggap terhadap pengaduan konsumen, penyelesaian bug hingga berminggu, dan masih banyak hal lain. Persoalan tadi nantinya akan menghambat proses development yang tentunya anda tidak mau ini terjadi, bukan.

Balik lagi, untuk mengevaluasi dan memilih tim outsource, anda punya kewenangan untuk menentukan kriteria sendiri. Namun, dengan 5 uji kelayakan di atas, harapannya anda mudah menentukan parameter perusahaan dalam memilih tim outsource pengembang aplikasi terbaik.

Sebagai penyedia layanan outsource pengembang aplikasi, Vascomm sangat menjaga hal esensial guna mengoptimalkan kualitas aplikasi yang kami kembangkan dengan harga terbaik. Tidak berhenti di pengembangan aplikasi, kami juga berusaha sekuat tenaga untuk menciptakan “bright solution” sesuai dengan kebutuhan bisnis anda.

Baru-baru ini, Vascomm mengenalkan layanan baru yang fokus pada penyediaan talenta digital. Ada 3 pilihan yang bisa diambil oleh perusahaan, yaitu sistem sharing talent, talent outsource, dan talent squad. Apa dan bagaimana skema dari masing-masing tadi, artikel selengkapnya bisa didapkan dari laman TalentGo

5 Alasan Mengapa Perusahaan Melakukan Software Development Outsourcing

5 Alasan Mengapa Perusahaan Melakukan Software Development Outsourcing

Meskipun teknologi bukan satu satunya faktor, tapi salah satu langkah inovasi terbaik seharusnya dilakukan dengan pengembangan aplikasi atau software. Nyatanya, pengembangan software seringkali jadi kebutuhan kritikal yang harus dipertimbangkan perusahaan untuk menerobos batas digitalisasi. Salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut yaitu dengan menyerahkan pengembangan aplikasi kepada pihak outsource ataupun layanan konsultan.   

Mengutip data dari Statista, di tahun 2019, nilai kontrak ITO (Information Technology Outsourcing) di seluruh penjuru dunia telah mencapai 66.5$ Billion. Hal ini menandakan bahwa banyak perusahaan yang masih menjadikan Software Development Outsourcing (SDO) sebagai pilihan. Lantas mengapa hal ini terjadi ? Berikut 5 alasannya :

Meningkatkan Fleksibilitas

Staff perusahaan tidak perlu mengesampingkan tugas harianya untuk mengembangkan aplikasi. Ketika perusahaan Anda telah melakukan identifikasi kebutuhan, langkah selanjutnya tinggal mengajak tim outsource profesional. Misal, jika internal perusahaan sudah ada tim UX yang qualified, maka anda hanya perlu melakukan outsource tim software engineer untuk menjembatani gap. Jadi, perusahaan akan punya waktu lebih banyak untuk fokus ke hal lain yang jadi spesialis.

SDO memberi perusahaan talent berbakat secara instan 

Bayangkan seberapa besar effort yang diperlukan perusahaan untuk meng hire tim IT. Persoalan tadi bisa teratasi dengan bantuan software engineer profesional yang ditawarkan oleh penyedia layanan outsource. Tim software engineer outsource ini diharapkan akan terintegrasi dengan workflow perusahaan.

Meningkatkan Efisiensi 

SDO dapat mengakselerasi delivery project ke market tanpa mengesampingkan kualitas software. Tim Outsource berkualitas akan menggunakan waktunya untuk menggaris bawahi guideline yang perusahaan berikan dan mengimplementasikan workflow dengan pemanfaatan tools manajemen proyek. Ditambah, tim outsource yang baik mestinya juga menerapkan design thinking dalam pengembangan aplikasinya. ini akan mempertajam value dari aplikasi itu sendiri.

Mitigasi Risiko 

Software outsourcing membantu menyeimbangkan risiko yang ada pada project. Baik developer dan client, keduanya akan memangku tanggung jawab yang sama untuk memastikan software berjalan dengan baik. Tim outsource akan membantu perusahaan anda untuk membuat rencana dengan risiko seminimal mungkin dengan pengalaman yang dimiliki.

Meningkatkan Keamanan 

Berdasarkan data yang diambil dari Norton, data breach atau data exposing menyebabkan perusahaan rata-rata mengalami kerugian sebanyak 3.86$ billion di seluruh dunia. Bekerja dengan tim outsource IT berpengalaman akan meningkatkan keamanan dan menyelamatkan reputasi brand perusahaan anda. Dengan pengalamannya, tim outsource IT akan mempertimbangkan keamanan dari end user hingga ke database untuk menjamin informasi sensitif tersimpan secara aman dengan risiko ancaman seminimal mungkin.

Jadi, apakah anda sudah berencana meng hire tim outsource untuk proyek pengembangan software berikutnya? Atau mungkin anda punya pemikiran lain soal software development outsourcing?